Jumat, 02 November 2012

adillah Tuhan

SgVxciYEuUu.. tahu maksudnya tidak? 

saya tadi malam bermimpi tertinggal bus dalam sebuah perjalanan. saya mengejar dengan bus dan ojek tapi tiba-tiba ketika saya naik motor di sebuah perjalanan yang sedang macet, tiba-tiba saya melompat dan pergi begitu saja dan saya lupa membayar ojek! tukan ojek yang ku tumpangi marah-marah kepada ku, ia berkata "heh elu mau kabur ya gabayar ojek!" saya yang memang tak tahu kejadian yang terjadi pada kaki saya yang tiba-tiba saja beranjak hanya bisa diam sejenak dan saya diselamatkan oleh teman saya. saya tak kenal siapa dia tapi saya ditolong dan saya dikejar-kejar oleh tukang ojek dan kawanan preman setempat. saat tahu itu kami pergi entah kemana lalu terbangun. 

yang saya sadari saat terbangun adalah mengapa saya mengejar bus tersebut ya. padahal yakin saya punya alat komunikasi. tapi saya hanya mengejarnya begitu saja tanpa memberitahukannya kepada salah satu teman saya yang ada di bus itu. ada satu lagi yang paling jelas dalam mimpi saya tentang sebuah kenyataan didalam ketidaknyataan itu, bahwa kau ada di dalam bus yang kukejar.

ada juga cerita tentang ular muncul dihadapan ku tanpa memperlihatkan bentuk kepalanya, kepalanya ada diluar jangkauan mataku, ada dibelakang mataku. saya hanya melihat wujud dari badannya yang lurus dan bulat silinder dan kulitnya yang bersisik serta bercorak. aku yakin itu ular, tapi mengapa aku tak melihat kepalanya ya? saat tahu itu adalah ular, akupun tidak menghindar aku hanya memegang badannya dan bingung apa yang harus kami lakukan. saat itu aku bersama temanku disebelahku, tak tahu apa yang dia lakukan disampingku yang jelas dia juga tak beranjak melihat ular itu. lalu aku terbangun.

yang saya sadari adalah sebuah ular yang tidak berkepala itu sebenarnya tidak seram, malah kita terpikat dengan pesona keindahannya. tapi yang ku tahu, ular tetaplah ular ia berbahaya dan membuat orang lain takut kepadanya. sepertinya ini adalah wujud yang sebenarnya dari seseorang yang kukenal dalam kehidupan nyata ini didalam kehidupan yang tidak nyata itu, bahwa kau adalah orang yang berbahaya.

entah apa yang ditulis sebelumnya, aku tak mau melihatnya. itu bukan saya. maaf.






"first rule of military. never let your emotions control your judgement."





Tidak ada komentar:

Posting Komentar